Close burger icon

HELLO THERE, SUPER USER !

Please Insert the correct Name
Please Select the gender
Please Insert the correct Phone Number
Please Insert the correct User ID
show password icon
  • circle icon icon check Contain at least one Uppercase
  • circle icon icon check Contain at least two Numbers
  • circle icon icon check Contain 8 Alphanumeric
Please Insert the correct Email Address
show password icon
Please Insert the correct Email Address

By pressing Register you accept our privacy policy and confirm that you are over 18 years old.

WELCOME SUPER USER

We Have send you an Email to activate your account Please Check your email inbox and spam folder, copy the activation code, then Insert the code here:

Your account has been successfully activated. Please check your profile or go back home

Reset Password

Please choose one of our links :

Manfaat api unggun dan bahan alami untuk membuatnya

Author :

Article Date : 29/03/2018

Article Category : Wilderness

Saat bertualang lalu bermalam di alam, api unggun menjadi satu hal penting yang perlu dipersiapkan. Api unggun dibuat dengan tujuan menghangatkan diri, perapian memasak, menjaga diri dari binatang buas, atau untuk isyarat kondisi bahaya.

Biasanya saat berkemah, semua berkumpul mengelilingi api unggun lalu menyanyi, menari, atau bermain game lainnya serta memasak makanan untuk menemani malam di alam bebas.

[readalso url=17749]

Api unggun dibuat dengan menyusun potongan kayu ataupun ranting sedemikian rupa ke atas. Tentunya dengan tetap memberi ruang atau celah supaya api mendapat oksigen dan bisa menyala sampai kayu terbakar habis.

Untuk bisa membuat api unggun, tentunya ada bahan-bahan yang perlu bro siapkan. Tidak perlu repot karena bahan-bahan yang dibutuhkan bisa diambil dari alam. Tentunya tanpa harus merusak alam ya bro. Lantas, apa saja bahan-bahan alami yang bisa buat bikin api unggun? Berikut diantaranya.

Bebatuan Untuk Pembatas

Manfaat api unggun

Bebatuan Untuk Pembatas - Api Unggun. credit photo: wikihow.cz

Untuk membuat api unggun pilih lokasi yang kering dan terlindung. Jaga jarak dari tenda, rerumputan, atau pohon yang mudah terbakar. Bahan pertama yang bro butuhkan adalah bebatuan sebagai pembatas api unggun.

Susun batu-batu bertumpuk dengan bentuk melingkar atau kotak. Bebatuan ini berfungsi seperti halnya pagar yang membatasi. Sehingga api unggun yang dibuat tidak merembet keluar. Bila perlu bro, lo juga bisa membuat galian.

Tumpukan batu ini juga berfungsi untuk menaruh beberapa umbi-umbian untuk dibakar lalu di makan. Hal ini sama seperti pesta bakar batu yang dilakukan oleh masyarakat Papua. Dengan ditaru di atas tumpukan batu tersebut, umbi lo tidak akan mudah gosong dan malah matang merata.

Kayu Dan Ranting

Kayu Dan Ranting

Kayu Dan Ranting - Api Unggun. credit photo: blogramosfilho.com.br

Kumpulkan kayu dan ranting yang ada di alam. Pilih yang kering dan yang sudah berjatuhan atau patah. Jadi jangan merusak pohon dengan sengaja memotong ranting atau kayunya. Tumpuk kayu bersusun ke atas.

Tumpuk kayu kering berdiameter besar di posisi bawah dan kecil di atasnya. Tumpuk kayu kecil dengan posisi bersilang agar mudah terbakar. Hal ini agar masih ada celah untuk udara masuk, sehingga api unggun bisa menyala dan membakar kayu sampai habis.

Menumpuk kayu dan ranting yang paling mudah untuk dijadikan api unggun adalah berbentuk kerucut. Bentukan kerucut ini harus lo beri ruang di bagian bawahnya agar lo bisa arahkan udara untuk masuk dari situ.

Kayu Dan Ranting Untuk Api Unggun. credit photo: airbnb.com

Hal ini akan berkaitan dengan kekuatan si api yang masuk ke dalam tumpukan ranting dan kayu dan aranhnya menuju ke atas tumpukan tersebut. Dengan metode seperti, lo akan dapat api yang menyala dengan baik.

Dengan tumpukan yang mengerucut seperti ini lo juga bisa mendapatkan arang yang lebih awet, nih. Jadi, lo tidak akan kedinginan sampai larut malam. Kemudian, jika lo memang perlu mematikan api unggun tersebut, lo hanya tinggal menyiramkannya dari satu titik saja yaitu dari titik kerucut atasnya. Air akan mengalirm merata di tumpukannya dan mematikan api dengan cepat.

Daun Dan Sampah Kering

Daun Dan Sampah Kering

Daun Dan Sampah Kering Untuk Api Unggun. credit photo: manusialembah.com

Daun dan sampah kering bisa bro gunakan sebagai bahan bakar api unggun. Tutup tumpukan kayu dengan daun dan sampah kering yang mudah terbakar. Sulut daun dan sampah kering dengan api. Bila api terlihat akan mati, coba tiup-tiup sampai titik api menjadi besar dengan sendirinya. Bisa pula bro tambahkan daun kering.

Menggunakan daun atau sampah kering akan lebih lama ketimbang lo menggunakan kayu atau ranting kering. Hal ini berkaitan dengan metode membakarnya, bro. Jangan lo tumpuk semua ya daun dan sampah kering tersebut.

Sisakan ruang kecil di bawah tumpukan tersebut, sehingga lo bisa fokuskan udara masuk dari bawah situ. Udara yang masuk dari bawah akan menyebar merata ke atas. Artinya, bara api yang akan baru saja jadi akan dengan mudah mendapatkan udara dan memperbesar pembakaran bara tersebut.

Dedaunan Kering Dan Sampah Kering Untuk Api Unggun. credit photo: tumblr.com

Sekedar tips untuk lo nih, jika menggunakan daun dan sampah kering untuk membuat api unggun, lo juga harus tahan dengan asap yang akan muncul dari dedaunan kering tersebut ya. Oleh karena itu, lo bisa sedikit demi sedikit saja membakar dedaunannya.

Terlebih jika ada sampah kering berbahan plastik. Pastikan sudah lo bakar sempurna dan taruh sampah kering plastik tersebut di tengah-tengah tumpukan daun kering. Api yang menyala dari plastik akan bertahan lebih lama ketimbang yang ada di dedaunan.

Dengan begitu, api dengan mudah akan menyebar merata ke tumpukan dedaunan kering serta sampah kering lainnya. Terlebih akan lebih cepat menyebar dengan dorongan udara yang lo berikan dari satu titik di bawah tumpukan tersebut.

Api Unggun. credit photo: traveljournals.net

Untuk membuat api unggun memang tidak sulit. Meskipun demikian, ada beberapa aturan yang wajib diperhatikan. Mulai dari lokasi membangun api unggun yang mesti kering dan aman. Sebelum meninggalkan lokasi, pastikan benar api unggun benar-benar mati supaya tidak menyebabkan kebakaran hutan yang tentu tidak diinginkan.

Selain itu, pastikan lo tidak menarik perhatian binatang buas dari api unggun lo tersebut ya. Oleh karena itu, jika lo sudah selesai menggunakan api unggun tersebut, lebih baik lo matikan kembali agar lo tidak menarik perhatian binatang buas di sekitar.

[readalso url=17735]

Nah, bagaimana bro? Apakah lo sudah jelas dengan bahan alami serta teknik atau metode untuk menyalakan api unggun? Jika lo sudah mengerti, tetap jaga kelestarian tempat lo berpijak ya dari api unggun yang lo sudah buat, ya.

 

Source

Feature Image

 

PERSONAL ARTICLE

ARTICLE TERKINI

Tags:

#Beginner #solo-backpacker #solo-traveling #survival #tracking

0 Comments

Comment
Other Related Article
image article
Wilderness

5 Gunung Terbesar di Pulau Jawa yang Mencengangkan, Penuh Misteri!

Read to Get 5 Point
image arrow
image article
Wilderness

4 Misteri Gunung Semeru Paling Terkenal dan Tidak Terpecahkan Hingga Sekarang

Read to Get 5 Point
image arrow
image article
Wilderness

Keindahan Gunung Kawi yang Akrab dengan Pesona Mistis

Read to Get 5 Point
image arrow
image article
Wilderness

Arjuno, Gunung di Tiga Wilayah yang Punya Cerita Menarik

Read to Get 5 Point
image arrow
image article
Wilderness

Fakta-Fakta Menarik Gunung Arjuno, Pendaki Wajib Tahu!

Read to Get 5 Point
image arrow
image article
Wilderness

Serba-serbi Pendakian Gunung Latimojong

Read to Get 5 Point
image arrow
image article
Wilderness

Cara Agar Tidak Tersesat di Blank 75 Gunung Semeru

Read to Get 5 Point
image arrow
image article
Wilderness

3 Fakta Puncak Carstensz Pyramid yang Terletak di Pegunungan Jayawijaya

Read to Get 5 Point
image arrow
image article
Wilderness

4 Jalur Pendakian Gunung Tambora Paling Populer

Read to Get 5 Point
image arrow
image article
Wilderness

Dianggap Mati, Gunung Berapi di Indonesia Ini Mulai Kembali Aktif

Read to Get 5 Point
image arrow
1 /