Penjaga gawang asal Kamerun ini bergabung bersama Nerazzurri dengan status bebas transfer.
Inter Milan telah meresmikan penandatanganan Andre Onana dari Ajax secara gratis, dengan sang kiper kontraknya habis pada bulan lalu.
Kesepakatan antara Inter dan Onana sejatinya telah terjalin sejak awal tahun ini setelah dia selesai menjalani masa hukuman karena kasus doping.
“Andre Onana telah sepakat untuk bergabung dengan Inter Milan setelah tes medis berhasil dilakukan di Milano,” tulis Fabrizio Romano di Twitter pribadinya Januari lalu.
“Kontraknya akan berdurasi lima tahun dengan jaminan gaji bersih €3 juta. Dia akan bergabung pada Juli 2022 sebagai agen bebas.”
Di Inter, Onana akan disiapkan sebagai pelapis Samir Handanovic, dan diproyeksikan sebagai pengganti sang kapten di masa depan, dengan penjaga gawang internasional Slovenia itu akan berusia 38 tahun di pertengahan bulan Juli ini.
“Impian saya menjadi kenyataan. Saya merasa senang bergabung dengan klub baru saya, Inter!” tulis Onana dalam unggahan di Twitter pribadinya.
”Saya mengucapkan terima kasih kepada presiden [Inter], jajaran direksi Inter, pelatih dan tim yang sudah membuat mimpi saya menjadi kenyataan.”
Onana mengakui bahwa dirinya sangat senang bisa bergabung dengan Inter, dan meski ia sadar akan mendapat persaingan yang ketat dari Handanovic, pemain berusia 26 tahun itu siap untuk memberikan yang terbaik agar bisa mendapat tempat utama di bawah asuhan Simone Inzaghi.
“Inter adalah klub yang sangat hebat, dan selalu memiliki penjaga gawang bagus, termasuk sekarang. Saya tetap tenang, karena sayalah yang akan menulis cerita saya sendiri,” ujar Onana dikutip dari laman resmi klub.
“Ini adalah tantangan besar, dan saya suka tantangan besar. Waktu akan memberi tahu jika saya berhasil. Tapi saya sangat percaya diri dan senang berada di sini. Tidak banyak yang bisa saya katakana. Saya tidak sabar untuk turun ke lapangan, sehingga Anda akan melihat siapa Andre yang sebenarnya.”
“Dengan bantuan semua orang, saya yakin saya bisa menunjukkan betapa bagusnya saya sebagai penjaga gawang. Saya menganggap diri saya sebagai salah satu yang terbaik di dunia.”
Please choose one of our links :