5 Hal yang Bisa Bikin Permohonan Paspor Ditolak

Paspor merupakan salah satu dokumen yang wajib lo bawa ketika traveling keluar negeri. Dan pastinya lo tahu bahwa paspor ini dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal Imigrasi. Saat ini, Dirjen Imigrasi bahkan berkomitmen untuk memberikan akses dan cara pembuatan paspor yang mudah.

Tapi pada kenyataannya, ada saja permohonan paspor baru yang ditolak oleh kantor Dirjen Imigrasi. Bahkan ada yang berkas-berkasnya lengkap tapi permohonannya tetap ditolak. Lo pasti nggak mau mengalami hal yang sama, bukan? Karena itu sebelum mengajukan permohonan pembuatan paspor, sebaiknya cek dulu hal-hal yang bisa bikin permohonan lo ditolak oleh kantor imigrasi di bawah ini.

1. Dokumen nggak lengkap

Image source: shutterstock.com/PWDStudio

Dokumen yang lengkap adalah syarat yang wajib lo penuhi, jadi sangat disarankan agar lo menyiapkan semuanya sebelum mendaftar. Tujuannya biar lo nggak kebingungan saat hari H.

Syarat wajib yang harus lo siapkan adalah KK, KTP, Akta kelahiran/Surat Nikah/Ijazah. Dan terkadang petugas juga bisa meminta dokumen tambahan lain kalau memang diperlukan. Biasanya yang diminta adalah Surat Mahasiswa Aktif/Surat Keterangan Aktif Bekerja, Reservasi hotel, Tiket pesawat PP, buku tabungan dengan jumlah yang cukup buat keluar negeri.

Karena dokumen ini sifatnya tambahan berarti ada kemungkinan lo nggak akan diminta melengkapinya. Tapi untuk berjaga-jaga, sebaiknya siapkan juga dokumen tambahan tersebut biar lo nggak kerepotan.

2. Data yang ada di dokumen nggak sesuai

Image source: shutterstock.com/PWDStudio

Kejadian yang satu ini cukup sering terjadi. Biasanya perbedaan ditemukan dalam penulisan nama atau tempat tanggal lahir. Jadi pastikan lagi data yang ada di semua dokumen sama, ya.

Kalau misalnya ada perbedaan, lo bisa minta mendatangi kantor RT/RW, kelurahan untuk memperbaikinya. Contohnya kalau alamat di KTP dan domisili berbeda, lo bisa minta surat keterangan domisili dari ketua RT atau ketua RW.

Hal ini sebenarnya nggak ada di dalam peraturan, tapi cukup banyak orang yang permohonan paspornya ditolak karena alasan ini. Jadi buat jaga-jaga, lebih baik disiapkan sejak awal, ya.

3. Jawaban waktu wawancara nggak meyakinkan

Image source: shutterstock.com/Elle Aon

Ini adalah tahapan yang akan lo lalui saat mengajukan permohonan paspor. Biasanya petugas akan menanyakan negara mana yang lo tuju dan apa keperluan lo di sana. Saat wawancara ini, pastikan lo menjawab setiap pertanyaan dengan yakin dan tegas.

Sebab setiap jawaban yang terdengar nggak meyakinkan bisa berpengaruh pada penolakan atau penangguhan permohonan paspor lo. Bahkan mungkin lo harus melengkapi berkas tambahan yang mendukung agar pengajuan paspor nya bisa disetujui.

4. Datang terlambat

Ini juga hal yang penting dan harus lo hindari. Sekarang Dirjen Imigrasi sudah menggunakan antrian online, jadi lo bisa memilih sendiri jadwalnya agar lo bisa meluangkan waktu dari jauh-jauh hari.

Saat hari H, sebaiknya datang lebih awal biar lo punya waktu buat mempersiapkan diri. Jangan sampai terlambat datang karena antrian online yang lo pilih hangus dan lo harus menunggu 30 hari buat bisa daftar lagi.

5. Penampilan kurang rapi

Hal ini memang nggak tertulis di dalam syarat pengajuan paspor, meski begitu ini dianggap sebagai etika dasar dalam mengajukan permohonan pembuatan paspor. Maka dari itu, sebaiknya gunakan pakaian yang rapi, bersih, dan sopan. Lo bisa menggunakan kemeja, sepatu pantofel agar terlihat makin rapi.

Secara nggak langsung, penampilan yang rapi ini menunjukkan bahwa lo mampu buat berangkat keluar negeri. Selain itu, hal ini juga menjadi cara untuk menghindari kejadian WNI yang jadi korban human trafficking di luar negeri.