Di tengah kesibukan yang menyita waktu dan pikiran, mendengarkan lagu akustik bisa jadi salah satu cara membuat hati merasa tenang. Relaksasi dengan bantuan musik seperti lagu akustik diperlukan agar tubuh mendapatkan waktu istirahat yang optimal untuk kembali melibas kesibukan di hari-hari berikutnya. Sebagai penikmat musik sejati, besar kemungkinan kalian memiliki lagu akustik favorit untuk menemani momen-momen tertentu kan, Superfriends?
Meskipun musik seperti lagu akustik sering didengarkan sebagai sarana penghilang penat atau rasa bosan, ternyata banyak manfaat yang bisa didapatkan pada tubuh, lho, Superfriends. Salah satu manfaat yang sering dimaksimalisasi dari mendengarkan musik adalah untuk membantu membuat suasana hati jadi lebih baik. Karena dinilai berguna dalam mengatasi stres berlebih, hingga saat ini musik masih menjadi salah satu jenis kesenian yang mudah dinikmati oleh orang dari berbagai latar belakang. Selain itu, respon yang baik dari para pendengar juga memberikan energi lebih terhadap musisi untuk bisa berkarya lebih baik ke depannya.
Dalam meningkatkan suasana hati jadi lebih baik, kerap kali lagu akustik jadi pilihan favorit untuk didengarkan, Superfriends. Pasalnya, kombinasi vokal dan petikan gitar mampu memberikan harmonisasi yang menghadirkan rasa tenang kepada pendengarnya. Alunan musik yang harmonis ini juga bisa dinikmati di segala macam kondisi, seperti di dalam rumah maupun di perjalanan. Tidak jarang untuk musisi merilis lagu mereka dalam versi akustik dan berhasil menghadirkan warna dan dinamika yang berbeda dari versi originalnya.
Rekomendasi lagu akustik sebagai teman bersantai
Buat kalian yang penasaran lagu akustik apa saja yang bisa membuat hari terasa lebih santai dan menenangkan, berikut adalah rekomendasinya, Superfriends.
-
I Will Follow You Into The Dark - Death Cab For Cutie
Optimisme dan pesan positif merupakan salah satu tema yang berhasil membuat lagu akustik enak didengar sebagai penawar stress. Berbicara mengenai harapan akan cinta selamanya, Death Cab For Cutie menawarkan lagu I Will Follow You Into The Dark sebagai salah satu lagu akustik yang menenangkan. Komposisi lagu ini dikemas secara sederhana. Lagu akustik ini digarap dengan permainan petikan gitar dan vokal dari sang vokalis, Ben Gibbard. Pemilihan nada yang padu dengan karakteristik vokal sang vokalis membuat lagu akustik ini jadi salah satu lagu yang cukup enak didengar di waktu bersantai.
-
Landslide - The Smashing Pumpkins
Jika berbicara mengenai The Smashing Pumpkins rasanya banyak lagu dari mereka yang lebih cocok untuk didengarkan sebagai pemantik semangat. Bahkan untuk beberapa aransemen akustiknya. Namun untuk lagu akustik satu ini, band yang dibentuk oleh Billy Corgan tersebut menawarkan hal yang berbeda. Hal yang berbeda tersebut berasal dari asal usul lagunya. Landslide merupakan lagu yang ditulis oleh Fleetwood Mac di tahun 1975.
Namun di masa tersebut lagu ini kurang begitu populer. Barulah di tahun di tahun 1994, The Smashing Pumpkins mencoba untuk membantu meningkatkan popularitas lagu akustik satu ini dengan menyelipkan versi cover untuk materi promosi single Disarm. Secara perlahan di tahun 1990-an lagu akustik ini pun mulai dinikmati oleh penikmat musik di Amerika Serikat. Billy Corgan tidak mencoba untuk mengubah komposisi orisinal dari lagu karya Fleetwood Mac tersebut. Namun berkat teknologi rekaman yang lebih modern, The Smashing Pumpkins berhasil membuat lagu akustik ini terdengar lebih jernih dan cocok untuk didengarkan sebagai teman bersantai.
-
Liburan Indie - Endah N Rhesa & Vira Talisa
Endah N Rhesa merupakan duo musisi Tanah Air yang kerap kali berhasil menghadirkan lagu akustik yang enak didengar saat bersantai. Salah satunya hadir melalui lagu berjudul Liburan Indie. Di akhir tahun 2020 lalu, Endah N Rhesa menghadirkan versi baru dari lagu akustik tersebut. Ditemani sosok Vira Talisa, membuat warna lagu Liburan Indie jadi berbeda dari sebelumnya.
Untuk versi terbarunya Endah N Rhesa dan Vira Talisa bekerja sama untuk mengubah aransemen lagunya dengan karakteristik bossa nova. Perpaduan vokal antara Endah dan Vira Talisa berhasil menghadirkan harmonisasi yang nyaman untuk didengar saat bersantai, Superfriends. Apalagi jika kalian yang sudah mulai kangen dengan liburan.
-
Rocky Trail - Kings of Convenience
Di tahun 2021, secara mengejutkan Kings of Convenience merilis sebuah lagu akustik berjudul Rocky Trail sebagai single andalannya. Karakteristik musik yang hadir masih terdengar sama dengan apa yang sudah mereka lakukan di karya-karya sebelumnya. Petikan gitar dengan vokal yang halus berhasil menghadirkan nuansa tenang bagi penggemarnya. Lagu akustik baru dari Kings Of Convenience ini pertama kali didendangkan secara global pada akhir Mei lalu untuk menyambut rilisnya album Peace or Love.
-
Owen - Never Meant
Owen merupakan sebuah proyek solo dari Mike Kinsella, vokalis dari band American Football. Dalam proyek solo tersebut sang musisi fokus untuk menulis lagu dalam format akustik. Tidak kelewatan juga salah satu lagu jagoan dari American Football, Never Meant mendapatkan aransemen ulang dalam format akustik. Format lagu akustik ini terdengar jadi lebih emosional dan direct untuk cerita yang dibawakan di dalamnya.
-
In Bloom - Neck Deep
Bagaimana jika lagu pop punk yang penuh energi diaransemen ulang dalam format akustik? Ternyata, semangat tersebut tidak serta merta hilang bahkan jadi cocok untuk didengar saat bersantai seperti aransemen lagu In Bloom dari Neck Deep. Band asal Wales ini memang suka melakukan eksperimen dalam membuat versi lagu akustik dari karya-karya mereka. Tampaknya hal tersebut selalu berhasil menarik minat banyak orang untuk mendengarkan karya-karya mereka lebih dalam
-
Holocene - Bon Iver
Jika kalian mencari lagu akustik dengan atmosfer yang menenangkan, tampaknya lagu-lagu dari Bon Iver bisa jadi pilihan baik. Holocene adalah salah satu lagu Bon Iver yang bisa kalian dengar sebagai teman bersantai untuk menutup hari yang melelahkan dari aktivitas harian yang menyita waktu dan pikiran.
Image courtesy of Kings of Convenience
Please choose one of our links :