Agung Hellfrog: Ampero Hotone MP-100, Versi Hemat Line 6 Helix LT?

Lagi-lagi produk terbaru asa China mulai menyita perhatian. Sebelumnya ada Nux yang dianggap cukup berhasil menempatkan brand-nya di kalangan gitaris Indonesia. Kali ini muncul lagi produsen peralatan gitar asal China yang bernama Hotone. 

Dilansir dari laman resmi Anderton dan situs resminya, Hotone berusaha untuk menggunakan teknologi mutakhir dalam menghadirkan produk yang menonjol di pasaran namun tetap terjangkau dan praktis, untuk membawa inspirasi musik penggunannya ke tingkat berikutnya.

Setelah mencoba berselancar di internet, akhirnya saya cukup kagum dengan apa yang ditawarkan Ampero Hotone MP-100 yang digadang-dagang akan membunuh pasar line 6 Helix XT. Itu jadi pertanyaan menarik untuk ditelusuri, karena dalam pikiran saya, rasanya tidak mungkin jika model multiefek ini tiba-tiba saja bisa disejajarkan dengan brand yang sudah cukup stabil di pasaran multi efek global tanpa dilengkapi kualitas yang sebanding. 

Mari kita simak saja ulasan tentang Ampero Hotone MP-100.

Dari segi desain, saya kira tim Hotone cukup bekerja keras untuk menciptakan produk yang selalu diinginkan para gitaris. Sasisnya ramping, keseluruhan body berbahan logam dan hadir dalam warna hitam dan emas yang akan menarik mata yang melihat di jika dipakai di panggung atau dibandingkan dengan merk-merk kelas atas. 

Ampero Hotone MP-100 ini diam-diam telah membangun reputasi yang baik untuk menawarkan multiefek yang ringkas, memiliki layar sentuh berwarna empat inci, lima kenop hitam (volume dan empat encoder), empat sakelar kaki, pedal volume/ekspresi terintegrasi, huruf putih dan logo berwarna emas.

Input dan output-nya berada di panel belakang yang dicat emas dan menurut saya cukup mengakomodasi segala kebutuhan gitaris. Baik input untuk input instrumen mono, yang memiliki tiga impedansi yang dapat diganti meliputi gitar listrik, instrumen akustik yang dilengkapi piezo, dan keyboard, Superfriends. 

Salah satu dari dua socket jack seperempat inci yang berdekatan adalah untuk pedal ekspresi eksternal. Superfriends juga akan menemukan socket MIDI In, input Aux jack mini stereo, dan konektor USB 2 Tipe-B untuk menghubungkan Ampero ke komputer sebagai antarmuka audio dan/atau preset pemrograman. 

Output stereo utama terdiri dari sepasang konektor XLR balanced dan soket jack seperempat inci lainnya yang unbalanced. Dilengkapi juga output headphone jack mini. Kemudian dayanya disuplai oleh catu daya eksternal 18V DC 500ma, dengan sakelar on/off dan ground‑lift.

Pedal simulasi multi-efek dan amp yang relatif ringkas ini didukung oleh Comprehensive Dynamic Circuit Modeling High Definition (CDCMHD) Hotone dan teknologi Field Impulse Response Enhancement (FIRE). Hotone berharap kedua sistem ini akan membuatnya lebih dinamis dan membuat semuanya terdengar seperti ampli gitar sungguhan. 

Dilengkapi dengan Model 120-amp, cabinet, dan mikrofon virtual, seolah-olah menjadi tambahan bagus untuk gitaris yang membutuhkan banyak pilihan sound. Model ini juga menawarkan 240 efek yang berasal dari librairy XTOMP dan Hotone. Pedal virtual ini dapat memuat hingga sembilan modul efek sekaligus yang bisa diedit menggunakan software atau langsung dari unit. 

Jika Superfriends senang berimprovisasi, efek ini juga didukung oleh looper yang dapat merekam overdub hingga 120 detik, dan drum midi dengan lebih dari 100 pola.

Yang paling penting dari semuanya ialah saya cukup senang menggunakan Ampero. Bukan hanya karena praktis saja, tapi kedengarannya meyakinkan dijadikan pilihan gear ketika tur dan panggung-panggung kecil. 

Jujur, saya sangat menikmati mencobanya, navigasi patches dan pengditan parameter sangat mudah digunakan. Saya juga cukup kagum dengan akustik simulatornya, Tidak hanya ada banyak model gitar akustik bersuara bagus untuk digunakan, tapi dilengkapi beberapa pihan simulasi gitar akustik yang dikembangkan secara khusus.

Meskipun saya tidak menemukan masalah perangkat lunak atau firmware apa pun, saya mengalami beberapa masalah praktis dengan pedal volume/ekspresi EXP1 integral Ampero. LED statusnya benar-benar tersembunyi dari pandangan jadi agak susah mengontrol pedal itu beroperasi atau tidak.

Secara keseluruhan, Ampero Hotone MP-100 adalah unit yang mumpuni dan tersedia dengan harga yang menarik. Dikemas dengan tawaran yang cukup menggoda dengan banyaknya efek model, amplifier, dan kabinet yang telah dikemas ke dalam kotak sekecil itu. Rasanya juga cukup menyenangkan untuk dimainkan, intuitif dan mudah dioperasikan. Model ampli dan efeknya terdengar bagus hamper mirip dengan aslinya. 

Jadi, jika Superfriends senang merekam gitar di rumah dan menginginkan modeler amp dan efek yang mudah dioperasikan dan tidak memerlukan pengetahuan tentang cara kerja tube amp dan efek, saya kira Ampero bisa jadi pilihat yang layak dipertimbangkan.

Image source: Shutterstock