Armless Dentist, Duo Grindcore Akustik Unik dari Negeri Jiran

Author :

Article Date : 26/12/2017

Article Category : Super Buzz

Sound eksperimental di kancah extreme metal berangkat dari spektrum paling lambat hingga bising. Namun, bagaimana dengan yang paling sunyi dan sekaligus bising? Duo asal Singapura, Armless Dentist mengisi sound ini dengan grindcore akustik

Armless Dentist bukan satu-satunya band grindcore akustik di dunia. Beberapa band lain yang mengusung musik unik seperti itu ada A Deadly Lovetrap in Berlin dan Austere Nihilist. Sound ini muncul ke permukaan setelah unit grindcore legendaris, Anal Cunt, merilis EP Unplugged (199), yang berisi nomor akustik.

Duo Claire Choo dan Darell Laser (Yumi, Quite Quiet and Forests) telah aktif bersama Armless Dentist. Mereka telah merilis EP berisi dua lagu berjudul WHAT'S THE BEST TIME TO GO TO THE DENTIST? pada November 2016, dan EXFEARIMENT, pada April lalu.

Armless Dentist baru-baru ini merilis EP SPHENOPALATINE GANGLIONEURALGIA pada 1 Desember lalu di laman Bandcamp mereka. Sphenopalatine Ganglioneuralgia adalah istilah ilmiah untuk brain freeze atau sakit kepala akibat stimuli dingin.

Dilansir dari Bandwagon Asia, Armless Dentist menyebut musik grindcore akustik eksperimental mereka sebagai "rainbow of death powerviolence". Armless Dentist tampil dalam format akustik, alih-alih band, dengan tetap membawakan komposisi grindcore yang cepat dan singkat. Dengarkan lagu-lagunya di sini.

&lt;a data-cke-saved-href="http://armlessdentist.bandcamp.com/album/sphenopalatine-ganglioneuralgia" href="http://armlessdentist.bandcamp.com/album/sphenopalatine-ganglioneuralgia"&gt;SPHENOPALATINE GANGLIONEURALGIA by Armless Dentist&lt;/a&gt;