Superfriends, industri esports tanah air semakin berkembang tahun ke tahun karena kehadiran turnamen yang semakin merajalela di Indonesia. Karena dinilai menjanjikan, banyak pihak yang jadi tertarik untuk terjun di dunia esports, salah satunya klub sepak bola asal DKI Jakarta yaitu Persija. Klub berjuluk Macan Kemayoran tersebut pertama kali membentuk Persija Esports dengan divisi eFootball pada tahun 2020. Nggak puas dengan satu divisi, mereka memutuskan melebarkan sayapnya ke game Valorant. CEO Persija Esports yaitu Harlin E. Rahardjo mengungkapkan bahwa alasannya melebarkan sayap ke Valorant karena menilai kalau game tersebut sangat populer di kalangan generasi milenial dan sangat relevan dengan transformasi digital yaitu esports. Biar lo semakin mengenal tim Valorant Persija Esports, simak 3 hal di bawah ini, Superfriends!
PERINGKAT KE-6 ASIA PASIFIK
Tim Valorant dari Persija Esports memulai debutnya di Valorant Champions Tour Asia-Pasific Stage 1 Challenger. Tim tersebut tampil melebihi ekspektasi dengan sukses mengalahkan tim-tim besar di babak playoffs, salah satunya ONIC. Meski gagal jadi juara karena harus tunduk dari BOOM Esports, tim tersebut berhasil menyabet peringkat ke-6 Asia-Pasifik. Itu karena roster tim Valorant sendiri bukan main-main, bro! Tim Valorant Persija Esports sebenarnya merupakan tim Boy With Love yang diakuisisi oleh Persija. Rosternya berisi para ex-player dari tim-tim besar, yaitu Eeyore dan Asteriskk (BOOM), Roseaufy dan Flynch (XCN), dan Famouz (Bigetron Astro).
RILIS PADA 30 MARET
Selesai menyabet peringkat ke-6 Asia Pasifik, barulah Persija Esports diresmikan, Superfriends! Pada Rabu 30 Maret 2022, mereka resmi mengumumkan tim Valorant dalam sebuah jumpa pers virtual. CEO PT Persija Esports yaitu Harlin Raharja mengatakan bahwa pihaknya memilih untuk membentuk tim Valorant karena game tersebut tengah naik daun. Perilisan tim tersebut sekaligus meresmikan logo dan seragam bagi tim Valorant Persija Esports.
DILATIH OLEH ANDREW JOSEPH
Sebelum menjadi pelatih, kiprah Andrew Joseph sebagai atlet esports Counter-Strike terbilang sangat gemilang. Puluhan gelar baik lokal maupun internasional berhasil dikoleksi pemain. Andrew sempat dan bergabung dengan tim Juggernauts, Recca Esports, Aerowolf, hingga tim Titans esport asal Singapura. Setelah melanglang buana di dunia esport CS, Andrew memutuskan pensiun dan memilih menjadi pelatih tim Valorant Persija Esports.
Dengan pengalaman dan kemampuan profesional kelima playernya, Persija Esports optimis kalau Famouz dkk bisa jadi tim Valorant yang berprestasi di Indonesia bahkan dunia. Lo optimis juga nggak, Superfriends? Well, tunggu aja penampilan Eeyore dkk di turnamen-turnamen Valorant berikutnya.
PERSONAL ARTICLE
ARTICLE TERKINI
Source:https://www.vlr.gg/team/8309/persija-esports
Please choose one of our links :