Close burger icon

HELLO THERE, SUPER USER !

Please Insert the correct Name
Please Select the gender
Please Insert the correct Phone Number
Please Insert the correct User ID
show password icon
  • circle icon icon check Contain at least one Uppercase
  • circle icon icon check Contain at least two Numbers
  • circle icon icon check Contain 8 Alphanumeric
Please Insert the correct Email Address
show password icon
Please Insert the correct Email Address

By pressing Register you accept our privacy policy and confirm that you are over 18 years old.

WELCOME SUPER USER

We Have send you an Email to activate your account Please Check your email inbox and spam folder, copy the activation code, then Insert the code here:

Your account has been successfully activated. Please check your profile or go back home

Reset Password

Please choose one of our links :

Buluk Superglad: Jakarta Bawah Tanah (Part 1)

Author : Admin Music

Article Date : 07/06/2021

Article Category : Noize

Halo semua, apa kabar? Ketemu lagi di tulisan gue guys. Kali ini gue mau sedikit cerita tentang sejarah musik non mainstream di Jakarta yang gue alamin,mungkin bisa memberikan informasi buat yang ingin tau tentang sejarahnya,tapi ini yang gue alami dang w jalani ya..bukan sejarah dalam arti sebenar benarnya hahaha..

1988

Ini adalah tahun pertama gue kenal musik non mainstream dari kawan gue yang baru pulang dari negeri paman sam,yup…di saat era musik cengeng Rinto Harahap dan Obbie Messakh Meraja dengan para biduan wanita seperti betharia sonata dan nia daniati juga gempuran musik new wave ala DURAN-DURAN,A-HA dll berkumandang di sudut ibukota, gue yang hanya penikmat QUEEN dan GENESIS pada saat itu tercengang ketika temen gue ngasih kaset THE EXPLOITED,SEPULTURA,METALLICA dll,entah mengapa tadinya kuping gue rada aneh mendengarkannya eh tiba tiba jatuh cinta dan terjun ke dunia bawah tanah ini hahaha…hingga akhirnya gue pun nongkrong di sebuah PUB di bilangan pondok indah pada saat itu yang isinya hampir semua bule-bule JIS dan para musisi local bawah tanah era itu,sebut saja ROXX ,SUCKERHEAD,PARAU,SHID,VACCANT dll.

PID PUB

Inilah nama dari pub tersebut di era 88-90an yang gue datengin setiap weekend untuk nonton band-band yang gak lazim di era itu,ya…memang kebanyakan dari band-band ini mengcover lagu-lagu dari band luar seperti KREATOR,ANTHRAX,SEPULTURA hingga SEX PISTOLS,disini juga untuk pertama kalinya gue tau yang namanya headbanger,slam dance,stage diving dll,dan dari tongkrongan ini jga gue akhirnya tergabung dalam band Hardcore Punk ANTISEPTIC di tahun 1990 dan kami pun mengcover band-band luar seperti BLACK FLAG , D.R.I , MISFITS hingga NAPALM DEATH,di era ini juga sudah mulai ada event-event dia Gedung-gedung olah raga seperti di GOR Tanah Abang dan Youth Center dengan sistem pendaftaran band all genre yang nantinya ditutup oleh bintang tamu “Bawah tanah” seperti band-band yang gue sebut diatas.

Awal 90 (circa 90-93)

Di era ini sudah mulai banyak band yang seumuran gue lahir juga beberapa komunitas yang terbit di tahun ini,sebut saja KETOPRAK band yang digawangi Kin The Fly dan Denny Chasmala ini mengcover dengan rapi dan ciamik tembang-tembang milik MEGADETH dan KREATOR,JUGA MORTHOR (Morbid Thrasher Organization)sebuah komunitas yang juga digawangi ole Ndaru BETRAYER & THRASHLINE di tahun itu,para metalheads dan punkers pun mulai bermunculan dan tercipta dari pelosok-pelosok ibukota,

dimana pada saat itu abang abangan kita kalau istilah anak jaman sekarang mah hehehe…mereka sudah besar dan bahkan sudah mempunyai lagu sendiri dan album sendiri seperti ROXX contohnya.band berpersnilkan para wanita pun hadir di era itu yang membuat gue pun tercengang melihat TOILET band cewe cewe cantik dengan T shirt VOIVOD di era itu.

Pertengahan 90an (circa 94-98)

Nah, mungkin ini masa keemasan era gue cuy…dimana sudah ada beberapa tempat untuk gigs bawah tanah seperti BLACK HOLE & MANARI hingga POSTER CAFÉ & M CLUB.banyak band-band Jakarta yang lahir walaupun masih membawakan lagu-lagu dari band idola mereka sebut saja WAITING ROOM,PESTOL AER,RUMAH SAKIT dll begitupun band-band dari luar Jakarta pun sudah terdengar hingga ibukota,PUPPEN dari bandung salah satunya,di era ini banyak band-band yang lahir di PID PUB hilang ditelan bumi dan entah kemana,beberapa pelakunya ada yang masih aktif dan membuat band baru ada juga yang entah dimana rimbanya,sayang sebenarnya…banyak dari ,mereka yang punya talenta luar biasa dalam bermusik,dari skil hingga performance,boleh dibilang di era poster café termasuk band gue WAITING ROOM masih sangat minim pengetahuan tentang sound,kita manggung atas dasar hobby,senang=senang dan yang pasti nyari cewe buat digandeng pas manggung hahahaha…

Drugs Kills!!! (circa 95-99)

Ini adalah tahun kelam buat gue guys…dimana hampir semua temen gue yang ngeband atau bahkan yang gak ngeband juga meninggal karena obat gila ini…yup putaw dll merusak hubungan gue sama temen-temen gue dan boleh dibilang merusak ekosistem musik kita kala itu,jujur gue untungnya gak kena obat-obatan itu,gue lebih mendekatkan diri sama yang sexy-sexy aja hahaha…banyak band yang bubar karena perselisihan hingga ada yang meninggal personilnya sehingga band tersebut memutuskan untuk bubar,gue akan cerita lebih dalam lagi tentang era ini dan akhirnya Jakarta lahir dengan era PENSi yang megah dan panggung yang mewah menyajikan band-band “INDIE” di episode berikutnya ya…

Kemana saja para pelaku di era PID PUB ? siapa sih band pertama di Jakarta yang alirannya bawah tanah ini? Atau bahkan ada gak sih orang yang pertama meramaikan skena musik bawah tanah di Indonesia?

Nah lu tunggu ya guys episode keduanya,dan kalau ada yang punya cerita lebih lengkap lagi boleh banget nih masuk di kolom komen supaya sejarahnya lebih jelas lagi,ini kan Cuma sejarah yang gue alamin saat itu,yuks bantu mengkomplitkan cerita ini dari sudut pandang kalian.

Thanks guys, see you di episode 2, ya!

PERSONAL ARTICLE

ARTICLE TERKINI

Tags:

#Buluk Superglad # buluk #Metal #band metal jakarta

0 Comments

Comment
Other Related Article
image article
Noize

Rudolf Dethu: Muda, Bali, Bernyali

Read to Get 5 Point
image arrow
image article
Noize

Perilaku Individu Musik Indonesia di Era ‘Baby Boomers’ dan ‘Gen X’

Read to Get 5 Point
image arrow
image article
Noize

Yulio Piston: Tentang Menjadi Pengkritik Musik

Read to Get 5 Point
image arrow
image article
Noize

Sudah Saatnyakah Indonesia Punya Rock ‘n Roll Hall of Fame?

Read to Get 5 Point
image arrow
image article
Noize

Acum Bangkutaman: Mencari Band Buruk yang Berpengaruh

Read to Get 5 Point
image arrow
image article
Noize

Berkeliling Eropa Bersama Morgensoll dalam Eternal Tour 2023

Read to Get 5 Point
image arrow
image article
Noize

Pentingnya Paham Soal Hukum dalam Industri Musik

Read to Get 5 Point
image arrow
image article
Noize

Musisi Bertopeng dan Budaya Asalnya

Read to Get 5 Point
image arrow
image article
Noize

Menebak-nebak Masa Depan Vinyl Indonesia

Read to Get 5 Point
image arrow
image article
Noize

Catatan Perjalanan: EHG Forever, Forever EHG!

Read to Get 5 Point
image arrow
1 /