Rilis Lagu ‘Trouble’, Pemanasan Menuju Album Baru

Use your email address, user id, or Phone Number* Please Insert the correct Email Address

Insert Password*

Please Insert the correct Email Address

Keep me Logged In

Forgot Password ?

Or use

Insert Email*

Name* Please Insert the correct Name

Gender* Please Select the gender

Date of Birth*

Phone Number* Please Insert the correct Phone Number

User ID Please Insert the correct User ID

Password*

Contain at least one Uppercase
Contain at least two Numbers
Contain 8 Alphanumeric

Please Insert the correct Email Address

Confirm Password*

Please Insert the correct Email Address

Referral Code

By pressing Register you accept our privacy policy and confirm that you are over 18 years old.

We Have send you an Email to activate your account Please Check your email inbox and spam folder, copy the activation code, then Insert the code here:

Your account has been successfully activated. Please check your profile or go back home

Go Back Home Check My Profile

Reset Password

Please choose one of our links :

Author :

Article Date : 23/11/2015

Article Category : Super Buzz

Cage the Elephant ambil ancang-ancang sebelum perilisan album terbaru mereka 18 Desember nanti. Ya, sebagai strategi untuk mengenalkan pendengar pada musik pada album terbaru, mereka merilis lagu terbaru berjudul ‘Trouble’. Lagu ini dirilis dalam bentuk audio lewat akun resmi Youtube Cage the Elephant. Mereka justru memilih merilis lagu bertempo pelan yang mendayu-dayu. Apakah album mereka bakal didominasi dengan lagu-lagu seperti ini?

Mari kita lupakan sejenak nuansa blues dalam tembang “Ain’t No Rest For the Wicked” dari Cage the Elephant yang sangat hits itu. Track pemanasan untuk album Tell Me I’m Pretty ini memiliki nuansa berbeda dari lagu-lagu awal Cage the Elephant. Lagu ini, lengkap dengan album terbaru band yang sempat menjadi pembuka Queens of the Stone Age ini, diproduseri oleh frontman dari The Black Keys Dan Auerbach.

Matt Schultz mengatakan, mereka ingin mencoba jujur secara musikal lewat album ini. “Dengan rekaman ini, kami ingin mencoba lebih transparan. Kami ingin memotret sisi sentimen dari setiap lagu dan apapun respon yang muncul, itu pun merupakan sebuah kejujuran,” cetus Schultz.

Foto: mtv.com, altpress.com