Kategori Rock Grammy 2021 Didominasi Oleh Musisi Perempuan

Setiap tahunnya, hampir selalu ada berita-berita menarik yang dibahas dari gelaran penghargaan Grammy Awards. Baik itu, berita fenomenal maupun kontroversial, keduanya kerap identik dengan kehadiran Grammy. Namun di tahun ini, menjelang gelaran ke-63 Grammy Awards di tahun 2021 ada berita yang cukup membahagiakan terutama untuk musisi perempuan. 

Untuk pertama kalinya, pada gelaran Grammy Awards ke-63, ajang penghargaan bergengsi bagi seluruh musisi dunia tersebut mendapati kategori nominasi penghargaan Best Rock Performance diisi oleh musisi perempuan tanpa terkecuali. Kategori penghargaan ini akan dianugerahkan kepada musisi dengan karya yang masuk ke dalam ranah musik rock, baik musisi solo atau mereka yang tergabung di dalam sebuah band. Terdapat enam musisi yang di antaranya merupakan musisi solo atau kelompok musik yang dipelopori oleh sosok perempuan, mereka adalah Fiona Apple dengan lagunya yang berjudul Shameika, Phoebe Bridgers melalui lagu Kyoto, Haim dengan lagu The Steps. Brittany Howard yang membawakan lagu Stay High, Grace Potter bersama Daylight, dan Big Thief dengan lagu berjudul Not. 

Phoebe Bridgers menyatakan bahwa ketika dirinya mendapatkan kabar tentang nominasi yang dirinya raih untuk Grammy 2021, sang musisi sedang berada di atas kasur untuk meredakan migrain yang kala itu menjangkit pada dirinya. Kabar mengenai penghargaan bergengsi tersebut malah membuat dirinya semakin panik. Meskipun begitu, Phoebe Bridgers merasa lega ketika sang ibu menghubungi dirinya dan ikut berbahagia atas pencapaian karier bermusiknya.

Tidak hanya masuk ke dalam daftar nominasi Best Rock Performance, Fiona Apple, Phoebe Bridgers, Brittany Howard, dan Big Thief juga akan bersaing untuk mendapatkan penghargaan di kategori Best Rock Song pada Grammy 2021. Diumumkan juga bahwa kategori Best Rock Song milik Grammy Awards secara 80 persen didominasi oleh nama musisi perempuan. Fiona Apple juga masih lanjut untuk bersaing mendapatkan penghargaan di kategori Best Alternative Music Album untuk karya terbarunya Fetch The Bolt Cutters yang rilis pada bulan April lalu. 

Daftar nominasi untuk ajang Grammy Awards ke-63 yang akan terselenggara di tahun 2021 ini diumumkan pada November 2020 lalu. Di luar kategori Best Rock Performance, dominasi musisi perempuan juga hadir cukup kuat untuk ajang penghargaan musik tersebut. Beyonce dan Dua Lipa masing-masing mendapatkan lima nominasi. Selanjutnya ada Billie Eilish dan Taylor Swift yang mengantongi empat nominasi untuk Grammy Awards di tahun 2021. Keempat musisi tersebut akan bersaing untuk mendapatkan penghargaan dalam kategori Song of the Year. Dua Lipa juga akan berkompetisi melalui albumnya yang berjudul Future Nostalgia bersama Haim yang membawa Women In Music Pt. III, dan Taylor Swift dengan albumnya berjudul Folklore dalam kategori Album of the Year di Grammy 2021.

Selain berita baik, banyak juga kontroversi dari para musisi yang menyebutkan bahwa Grammy 2021 merupakan sebuah ajang yang tidak adil dan rentan akan korupsi. Salah satu musisi yang menyuarakan komentar tersebut adalah The Weeknd. The Weeknd mengutarakan komentar tersebut setelah mengetahui bahwa album terbarunya yang berjudul After Hours tidak berhasil mendapatkan nominasi sama sekali untuk Grammy Awards 2021 mendatang. The Weeknd mengunggah komentarnya melalui akun Twitter resminya mengharapkan sebuah transparansi mengenai penilaian yang dilakukan oleh para petinggi dan pihak Recording Academy, sebuah organisasi penyelenggara Grammy Awards. 

Menanggapi komentar yang diutarakan oleh The Weeknd perihal kecurangan yang dilakukan oleh pihak penyelenggara Grammy 2021, musisi legendaris asal Inggris, Elton John mengemukakan dukungannya terhadap aksi yang dilakukan oleh The Weeknd. Elton John menyatakan dukungannya dengan mengunggah sebuah gambar di akun Instagram miliknya. Gambar yang diunggah Elton John merupakan sampul single dari lagu milik The Weeknd berjudul Binding Lights. Elton John pun menuliskan opininya bahwa karya milik The Weeknd tersebut pantas untuk mendapatkan nominasi dalam kategori Song of the Year serta Records of the Year. 

Kejanggalan tidak hanya dirasakan oleh The Weeknd, Justin Bieber pun merasa dirinya dicurangi perihal nominasi Grammy 2021 mendatang. Meskipun mendapatkan nominasi untuk album terbarunya berjudul Changes, Justin Bieber merasa bahwa album tersebut tidak masuk ke dalam kategori nominasi yang tepat. Menurut Justin Bieber, album terbarunya tersebut dirinya rancang untuk menjadi album bernuansa R&B. Meskipun begitu, untuk Grammy 2021, Justin Bieber malah mendapati namanya masuk ke dalam kategori Best Pop Vocal Album, Best Pop Solo Performance, Best Pop/Duo Group Performance, dan Best Country Duo/Group Performance.

50 Cent mengomentari daftar nominasi Grammy Awards 2021 dengan menyatakan bahwa para pihak penyelenggara sudah tidak lagi memiliki kapasitas yang baik. 50 Cent yang membawa bendera musik rap/hip hop, merasa cukup banyak kejanggalan untuk kategori yang mewakili musiknya tersebut. Komentar tentang Grammy 2021 tersebut 50 Cent utarakan mengacu tentang album milik mendiang Pop Smoke berjudul Shoot For The Stars, Aim For The Moon yang tidak masuk ke dalam nominasi Best Rap Album. 

Meskipun begitu, Pop Smoke mendapatkan nominasi Grammy 2021 untuk Best Rap Performance. 50 Cent merasa jika saja Pop Smoke masih hidup, besar kemungkinkan nama rapper tersebut tidak akan masuk ke dalam kategori Grammy manapun. Dirinya pun menyatakan bahwa hal tersebut dialami pada diri 50 Cent yang tidak pernah lagi mendapatkan tempat di dalam setiap kategori nominasi Grammy selain karyanya yang didukung oleh bantuan Eminem. Menurut 50 Cent, Grammy dan para pihak penyelenggaranya terlalu sibuk memikirkan citra bergengsinya sampai lupa bahwa kehadiran mereka ditujukan untuk menganugerahi karya musik terbaik yang mewakili seluruh dunia.