Mau Jadi Pemain Futsal yang Dihormati Banyak Orang? Nggak Bisa Dengan Modal Jago Doang!

Jadi yang paling jago di lapangan itu emang bikin penonton kagum, Superfriends. Meskipun begitu, pemain-pemain futsal yang udah jadi legenda punya banyak fans bukan cuma karena skill mereka, melainkan attitude di dalam maupun di luar pertandingan. Attitude lo bakal berpengaruh besar ke penilaian orang atas diri lo. Jadi, bukan cuma dari berapa gol yang lo cetak atau gocekan maut yang bikin musuh segan, Superfriends!

Konsep attitude dalam futsal atau olahraga apa pun umumnya dikenal dengan sebutan sportivitas atau sportsmanship. Konsep ini menjelaskan sikap dan sifat yang harus lo bangun dan pertahankan dalam olahraga, karena kalau enggak, lo bisa dicap kurang baik meskipun skill lo oke banget! Sportivitas itu mencakup banyak hal, tapi sebagai pemain futsal yang lebih jago daripada yang lain, lo harus pastikan satu hal ini udah jadi bagian dari attitude lo karena ini yang terlihat di lapangan.

Sejago apa pun, lo nggak boleh jadi pemain yang sombong, Superfriends. Sombong dalam olahraga nggak selalu dari ucapan yang terkesan congkak. Tapi, kesombongan seseorang juga bisa banget dinilai dari raut wajah, bahasa tubuh, bahkan bagaimana lo bermain di lapangan juga bisa ngaruh ke pandangan orang-orang.

Misalnya, lo jebolin gawang lawan, lalu lo ngeledek pemain lawan atau bahkan kipernya. Itu bisa langsung merusak image lo, Superfriends. Belum lagi dari gestur-gestur lo setelah mencetak gol, kalau bisa jangan terlalu berlebihan sampai terkesan meremehkan lawan, bisa-bisa bikin lawan lo tersinggung, atau malah supporter timnya yang bisa aja bikin kericuhan! Sama juga kalau lo menggunakan banyak trik buat gocek lawan dan terkesan kayak ngejek mereka. Nantinya, lo bukan jadi pemain yang mendapat respect dari lawan dan penonton, tapi malah dicap suka pamer, Superfriends!

Kesombongan bisa juga dilihat dari bagaimana attitude lo menghadapi wasit, dan bahkan teman satu tim lo sendiri. Kalau lo sering nggak terima sama keputusan wasit dan merasa lo nggak mungkin membuat kesalahan, lo harus segera mengubah sifat itu, Superfriends. Bisa juga lo menganggap teman-teman satu tim lo itu nyusahin dan ngerasa semua keputusan harus lo yang menanggungnya hanya karena lo merasa yang paling jago. Bisa-bisa lo nggak cuma kehilangan respect lawan dan penonton, teman-teman satu tim juga bakal males sama lo!

Lo merasa sikap dan sifat tersebut ada di diri lo nggak? Kalau ada, lo harus mulai perbaiki, Superfriends. Bukan berarti lo harus melakukan kebalikannya dan menyembunyikan hasil latihan lo dari dunia. Tapi, lo harus bisa menilai situasi dan tau harus merespons gimana. Ingat, yang membuat seorang pemain tampak sombong itu bukan skill, tapi cara menggunakannya. Intinya, lo harus bisa gunakan skill dengan tepat dan nggak berlebihan, dan juga nggak melebih-lebihkan skill lo. Pemain yang dikenal sombong biasanya bakal jadi bahan gunjingan habis-habisan saat dia bermain nggak sebaik biasanya dan itu jadi tekanan. Jadi, kesombongan justru lebih merugikan lo daripada merugikan orang lain. Sebisa mungkin jangan jadi pemain kayak gitu, ya. Daripada pamer skill sama lawan, lebih baik ciptakan sportivitas yang membuat semua orang di lapangan saling respect!