Close burger icon

HELLO THERE, SUPER USER !

Please Insert the correct Name
Please Select the gender
Please Insert the correct Phone Number
Please Insert the correct User ID
show password icon
  • circle icon icon check Contain at least one Uppercase
  • circle icon icon check Contain at least two Numbers
  • circle icon icon check Contain 8 Alphanumeric
Please Insert the correct Email Address
show password icon
Please Insert the correct Email Address

By pressing Register you accept our privacy policy and confirm that you are over 18 years old.

WELCOME SUPER USER

We Have send you an Email to activate your account Please Check your email inbox and spam folder, copy the activation code, then Insert the code here:

Your account has been successfully activated. Please check your profile or go back home

Reset Password

Please choose one of our links :

Bon Jovi

Author :

Article Date : 16/11/2020

Article Category : Super Buzz

Angin segar berhembus kepada para penggemar Bon Jovi. Mantan gitaris unit veteran rock Amerika Serikat itu, Richie Sambora, baru-baru ini melontarkan komentar terkait kemungkinannya kembali bergabung dengan Bon Jovi.

Richie Sambora sendiri sempat menjadi gitaris Bon Jovi selama hampir 30 tahun. Tepatnya pria yang kini berusia 64 tahun tersebut bergabung pada 1984 untuk menggantikan gitaris sebelumnya, Dave 'Snake' Sabo, yang hengkang dan membentuk band Skid Row.

Selama hampir tiga dekade, Richie Sambora tercatat muncul di dalam 12 album studio Bon Jovi. Perjalanan Richie Sambora lantas terhenti pada 2013 ketika dirinya memutuskan keluar dari Bon Jovi karena lebih memilih mengutamakan keluarganya.

Ya, Richie Sambora menyebut keputusannya hengkang 7 tahun lalu dilandasi keinginannya untuk menghabiskan lebih banyak waktu dengan Ava, putrinya dari pernikahannya bersama Heather Locklear. Kini, Ava sudah berusia 23 tahun dan tercatat sebagai lulusan dari Loyola Marymount University.

Dalam kesempatan baru-baru ini bersama media musik asal Jerman, Rock Antenne, Jon Bon Jovi selaku vokalis dan frontman Bon Jovi melontarkan harapannya agar Richie Sambora bisa kembali bergabung dan memainkan gitar di sampingnya saat mentas di atas panggung.

Di lain sisi, Jon Bon Jovi juga menegaskan bahwa kepergian Richie Sambora saat itu tidak membuat pendar dan semangat Bon Jovi untuk berkarya redup. Hal itu dibuktikan ketika mereka merilis album studio ke-14 dengan tajuk This House Is Not For Sale pada 2016, atau tiga tahun setelah Richie hengkang. 

"Tidak ada satu hari pun yang berlalu di mana saya tidak berharap Richie menjalani hidupnya bersama kami dan masih ada di band ini," kata Jon Bon Jovi.

"Dan Anda tahu, dengan cara yang agak aneh karena Richie tidak bisa bersatu lagi bersama kami, kami bisa menulis album This House Is Not For Sale. Ini adalah rekaman yang sangat kuat di mana saya bisa menulis lagu seperti ini," jelasnya.

Pada kesempatan berbeda, Richie Sambora merespons komentar Jon Bon Jovi kepada Daily Mail TV. Dia menjelaskan alasannya keluar dari Bon Jovi pada 2013 sekaligus tidak menutup kemungkinan reuni dengan band yang membesarkan namanya itu.

"Saya berada di situasi yang tidak mudah saat itu untuk membuat keputusan keluar dari band dan meninggalkan para penggemar. Saya berada di situasi yang sulit dengan keluarga saya dan harus memilih keputusan yang sulit. Saya yakin orang-orang tidak senang tentang hal itu. Ketika orang mengatakan saya tidak memiliki hidup lagi, saya hanya bisa berkata apakah Anda bercanda? Saya orang paling bahagia di dunia ini," tutur Richie Sambora.

"Ini (reuni dengan Bon Jovi) harus memiliki situasi yang khusus lebih dulu bagi saya untuk kembali, tapi saya tidak akan terlalu memikirkannya. Saya sama sekali tidak punya niat jahat terhadap band ini," jelasnya.

Penjelasan Richie Sambora tentang alasannya keluar dari Bon Jovi sudah sering kali diungkapkannya dalam berbagai kesempatan. Seperti dalam wawancaranya dengan Classic Rock pada 2016 di mana ia menyebut ingin menemukan suasana baru setelah melakukan rutinitas band selama hampir tiga dekade.

"Saya perlu istirahat untuk menyegarkan diri dan merasakan suasana pembaruan. Kami terus bekerja keras, tur terakhir yang saya lakukan dengan Bon Jovi berlangsung selama 18 bulan, yang sebelumnya berlangsung 16 bulan. Hal itu membuat Anda bingung dengan hidup. Saya hanya berpikir sudah saatnya untuk rehat," jelasnya.

Melihat Richie Sambora dan Bon Jovi bersama kembali sebetulnya bukan hal yang sama sekali tidak mustahil. Pasalnya, mereka pernah melakukan konser reuni pada 14 April 2018 di pentas Rock and Roll Hall of Fame di Cleveland, Ohio, Amerika Serikat.

"Kami telah bermain musik bersama bagi jutaan orang selama 31 tahun. Apa saya kangen? Tidak, tetapi kenangan-kenangan itu indah. Luar biasa rasanya melihat setiap orang," kata Richie Sambora kepada Billboard saat gladi bersih sebelum pentas saat itu.

"Kami telah gladi bersih dan itu menakjubkan, tidak kikuk. Ikatan itu kembali lagi dengan cepat. Ikatan itu telah terpatri dalam otot ingatan kami saat ini. Jika kalian sudah menjalani tur musik selama 30 tahun, perayaan di Rock Hall nanti hanyalah satu siklus yang lain, dan itu adalah salah satu yang bagus. Jadi, mari kita mainkan," tuturnya.

Bon Jovi Tetap Berkarya Meski Tanpa Richie Sambora

Kehilangan sosok vital macam Richie Sambora yang mengisi posisi gitar tidak membuat Bon Jovi redup. Buktinya, pada 2 Oktober 2020 mereka merilis album studio ke-15 dengan tajuk '2020'. Album ini sebetulnya dijadwalkan rilis pada Mei lalu, namun pandemi COVID-19 membuat rencana tersebut harus diundur.

Secara khusus, '2020' menjadi album ketiga Bon Jovi tanpa kehadiran dan sentuhan gitar Richie Sambora, setelah album Burning Bridges (2015) dan This House Is Not for Sale (2016). Selain tak ada Richie Sambora, album 2020 menghadirkan nuansa berbeda pada musik Bon Jovi.

Baca Juga : SUPERTAPES: Andika Surya 'ALICE/Collapse'

Penggarapan materi album 2020 sebetulnya sudah dilakukan sejak Maret 2019, namun Bon Jovi menulis dua lagu tambahan selama masa karantina sebagai materi akhir untuk album ini. Pengerjaan itu menghasilkan single Do What You Can Do, yang menggambarkan tentang perlawanan menghadapi pandemi.

Sementara single kedua berjudul American Reckoning ditulis Bon Jovi saat gerakan Black Lives Matter merebak. Lagu ini merupakan dukungan mereka dalam melawan penindasan kaum minoritas di Amerika Serikat yang beberapa waktu kebelakang memakan korban bernama George Floyd.

PERSONAL ARTICLE

ARTICLE TERKINI

Tags:

#bon jovi # richie sambora # band rock amerika # rock # berita musik internasional # reuni bon jovi

0 Comments

Comment
Other Related Article
image article
Super Buzz

Lalahuta Cerita tentang Patah Hati di Single Terbaru 1 2 3

Read to Get 5 Point
image arrow
image article
Super Buzz

The Rain Rilis Single Mengembara, Rayakan 22 Tahun Berkarya

Read to Get 5 Point
image arrow
image article
Super Buzz

Suara Kayu Lepas Single Terbaru Berjudul Rekat

Read to Get 5 Point
image arrow
image article
Super Buzz

D’Jenks Rilis Musik Video Reggae Reseh, Penghormatan untuk Kebayoran

Read to Get 5 Point
image arrow
image article
Super Buzz

Yovie Widianto Bentuk Supergrup SEMVA, Rilis Single Sumpah Cintaku

Read to Get 5 Point
image arrow
image article
Super Buzz

Gugun Blues Shelter Lepas Single Terbaru Berjudul Don’t Cry For Me

Read to Get 5 Point
image arrow
image article
Super Buzz

Sarah Barrios Rilis Lagu Singkat Serba Nyeleneh Berjudul Bitter Bitches

Read to Get 5 Point
image arrow
image article
Super Buzz

Ganti Nama, Club Mild Lepas Single Baru Bertajuk Sun Gazer

Read to Get 5 Point
image arrow
image article
Super Buzz

Ranu Pani Mengajak Berimajinasi di Album Terbaru Berjudul Inklusi

Read to Get 5 Point
image arrow
image article
Super Buzz

Umumkan Album Baru, Neck Deep Rilis Single Berjudul “It Won’t Be Like This Forever”

Read to Get 5 Point
image arrow
1 /