Close burger icon

HELLO THERE, SUPER USER !

Please Insert the correct Name
Please Select the gender
Please Insert the correct Phone Number
Please Insert the correct User ID
show password icon
  • circle icon icon check Contain at least one Uppercase
  • circle icon icon check Contain at least two Numbers
  • circle icon icon check Contain 8 Alphanumeric
Please Insert the correct Email Address
show password icon
Please Insert the correct Email Address

By pressing Register you accept our privacy policy and confirm that you are over 18 years old.

WELCOME SUPER USER

We Have send you an Email to activate your account Please Check your email inbox and spam folder, copy the activation code, then Insert the code here:

Your account has been successfully activated. Please check your profile or go back home

Reset Password

Please choose one of our links :

Tas Noken Papua Muncul di Google Doodle, Sudah Tahu Belum Filosofinya?

Author :

Article Date : 17/12/2020

Article Category : Trending

Mundur ke awal Desember kemarin, jadi di tanggal 4 bulan ini adalah momen dimana UNESCO mengakui Noken sebagai salah satu warisan budaya dunia. Kalau belum tahu Noken itu apa, Noken adalah tas tradisional dari Papua.

Sertifikat UNESCO itu baru diserahkan kepada masyarakat Papua pada 7 April 2014 oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan saat itu M Nuh kepada Gubernur Papua Barat Abraham O Atururi.

Secara tradisionalnya Noken ini berbahan serat kulit kayu atau bahan alami. Uniknya dari tas ini adalah cara pemakaiannya, yakni dikaitkan di kepala atau diselempangkan di badan. 

Fungsi Noken ini sendiri bermacam-macam tergantung dari ukuran. Kalau besar biasanya untuk membawa hasil kebun, menggendong bayi atau anak babi. Kalau ukuran sedang untuk membawa buku, lalu yang ukurannya kecil itu buat menyimpan ponsel.

Meski kelihatannya sederhana, tapi harga jualnya tinggi, bro. Harga satu tas Noken Anggrek Rp 4 juta hingga Rp 10 juta lebih. Oleh Suku Mee, Noken ini disebut toya agiya.

[readalso url=22269]

Cuma Dipakai Laki-laki

Image source: Han Lin Teh, via flickr

Tas Noken ini hanya dibuat dan dipakai oleh kaum laki-laki saja, bro. Dan yang mesti dipahami adalah nggak sembarangan laki-laki yang boleh memakai Noken anggres ini. 

Pada tradisi Suku Mee, Noken toya agiya hanya boleh dipakai oleh seorang tonowi. Tonowi adalah istilah yang mencerminkan seorang laki-laki yang berkuasa, kaya, punya banyak babi, banyak istri, dan pandai berpidato. 

Dari segi fungsi dan kekuatan daripada Noken ini jangan diragukan lagi, Benda ini terbukti tahan lama dan nggak mudah robek.

Waktu Pembuatan 3 Bulan

Image source: instagram.com/kemenparekraf.ri

Proses pembuatannya terbilang cukup rumit dan lama. Bahkan sampai 3 bulan pengerjaan. Yang bikin tas Noken ini lama dibuat adalah sulitnya mendapatkan tanaman anggrek sebagai bahan bakunya.

Si pembuat mesti masuk ke dalam hutan dulu yang jauh dari pemukiman. Sudah gitu, tanaman anggrek hanya ada di hutan sekitar Paniai, Dogiyai, Deyai, Papua. Mungkin ini juga yang bikin harga satu tasnya bisa jutaan rupiah. 

Kalau lo mau mendapatkan tas ini bisa kunjungi Pasar Moanemani, Dogiyai, Papua. Pria Suku Mee bakal menjajakannya sambil dipakai, dilekatkan pada kepala atau diselempangkan di dada. 

[readalso url=21278]

Pemuda Depok yang Bikin Google Doodle Noken Papua

Image source: instagram.com/fetradanu

Doodle Noken Papua yang muncul di Google ini ternyata dibuat oleh  ilustrator asal Depok, Jawa Barat, bernama Danu Fitra Nugraha. Proses pembuatan Google doodle tama Noken Papua sudah dimulai dari dua bulan lalu. 

Danu terinspirasi Noken Wamena untuk membuat Doodle Google. Landscape yang dipilih juga menggambarkan Lembah Baliem Wamena.

Jadi ilustrasi yang dibuat Danu itu kelihatan ada dua orang yang sedang memangdang pegunungan. Dua orang itu menggunakan Noken yang dikatikan di kepala.

Pada Google doodle tersebut juga menggambarkan perjalanan wanita-wanita di Papua membawa hasil bumi ke rumah masing-masing.

Filosofi dari Noken ini dijabarkan mengajarkan tentang berbagi, demokrasi dan kebenaran. Maknya juga untuk menjaga kelestarian dan keseimbangan alam.

 

Source: https://travel.detik.com/travel-news/d-5280837/4-fakta-menarik-noken-papua-ada-yang-harganya-rp-10-juta

PERSONAL ARTICLE

ARTICLE TERKINI

Tags:

#Beginner #Extreme #solo-traveling

0 Comments

Comment
Other Related Article
image article
Trending

5 Kelezatan Kuliner Khas Daerah yang Sangat Dinanti Saat Lebaran

Read to Get 5 Point
image arrow
image article
Trending

Kuliner Khas Nusantara yang Wajib Hadir Saat Buka Puasa

Read to Get 5 Point
image arrow
image article
Trending

Ide Bisnis yang Lumayan Menguntungkan di Bulan Ramadan

Read to Get 5 Point
image arrow
image article
Trending

Mengenal Slow Tourism, Tren Traveling Viral Selain Virtual Tour dan Staycation

Read to Get 5 Point
image arrow
image article
Trending

Informasi Lengkap Wisata Balon Udara Luar Angkasa, Tertarik Mencobanya?

Read to Get 5 Point
image arrow
image article
Trending

Demi Promo Pariwisata Hijau, Mahasiswa Ini Nekat Mendaki 35 Gunung di Indonesia

Read to Get 5 Point
image arrow
image article
Trending

Alasan Kenapa Cowok Traveler Cocok Dijadikan Sebagai Pasangan Hidup

Read to Get 5 Point
image arrow
image article
Trending

Heboh Harga Outfit Pendaki Gunung Mencapai Rp 32 Juta, Kalau Lo?

Read to Get 5 Point
image arrow
image article
Trending

Kreskros Plasticycle, Brand Fashion Ciamik Hasil Upcycling Sampah Plastik

Read to Get 5 Point
image arrow
image article
Trending

Selama Pandemi, Wisatawan Indonesia Menciptakan Tren Perilaku Baru, Apa Aja?

Read to Get 5 Point
image arrow
1 /