Rules of 3 dalam survival bisa dikatakan menjadi pengingat buat lo yang hobi menjelajah di alam terbuka. Sebab di alam, banyak banget faktor yang akan mempengaruhi cara lo bertahan hidup. Jadi lo harus siap menghadapi kondisi apapun.
Untuk itu, penting buat lo menyiapkan ilmu dan perbekalan yang cukup. Nah, yang menjadi dasar dari ilmu pengetahuan dalam survival ya rules of 3 ini. Soalnya prinsip ini berhubungan erat dengan kemampuan tubuh untuk bertahan dalam kondisi-kondisi sulit.
Adapun prinsip rules of 3 dalam survival adalah sebagai berikut:
-
Lo bisa bertahan hidup selama 3 menit tanpa oksigen
-
Lo bisa bertahan hidup selama 3 jam tanpa tempat berlindung (shelter) di lingkungan yang keras dan sulit
-
Lo bisa bertahan hidup selama 3 hari tanpa minum dan makan sama sekali
Keempat prinsip tersebut berlaku secara berurutan, jadi yang pertama merupakan yang paling penting dan paling menunjang buat kehidupan lo, yaitu oksigen. Bahkan dalam kondisi hipotermia sekalipun, hal yang harus lo khawatirkan bukanlah makanan, melainkan ketersediaan oksigen dan tempat berlindung agar tubuh bisa kembali hangat.
Biar lebih jelas lagi, berikut ini penjelasan dari masing-masing prinsip di atas.
Oksigen
Image source:
Lo harus bersyukur karena nggak perlu mengeluarkan uang untuk membeli oksigen. Semua manusia bisa menghidup oksigen secara gratis. Namun dalam kondisi tertentu, tubuh bisa berhenti bernapas seperti saat tenggelam, terkena serangan jantung, asma, atau berada di ketinggian yang minim oksigen.
Ya, jumlah oksigen cenderung menipis di tempat-tempat yang tinggi–seperti puncak gunung misalnya. Karena itu, lo harus menyiapkan obat-obatan pribadi dan tabung oksigen darurat ketika bepergian ke alam bebeas.
Lantas, berapa lama lo bisa bertahan hidup tanpa menghirup oksigen sama sekali? Dalam keadaan normal, manusia hanya bisa menahan napas selama 30 hingga 60 detik saja. Untuk seseorang yang benar-benar terlatih, seperti penyelam asal Denmark Stig Severinsen, batasnya meningkat menjadi kurang lebih 20 menit.
Jika lebih lama dari batas waktu tersebut, sel-sel dalam tubuh akan rusak dengan cepat karena nggak ada energi yang bisa digunakan. Dan yang paling rentan rusak adalah otak sebab organ ini sangat membutuhkan oksigen sebagai energi untuk tetap bisa berfungsi dengan baik.
Tempat Berlindung (Shelter)
Image source:
Kenapa lo harus mencari tempat berlindung atau shelter? Memang benar, dalam keadaan yang normal dan cuaca cerah, lo bisa bertahan hidup dengan nyaman di luar ruangan. Tapi saat cuaca ekstrim, hujan, dan suhu dingin, daya tahan tubuh lo akan melemah dengan sangat cepat.
Nah, salah satu bahaya yang mengancam dalam kondisi tersebut merupakan Hipotermia. Dan seseorang yang terkena hipotermia nggak bisa terlalu lama berada di luar ruangan atau tanpa perlindungan sama sekali.
Bukan hanya suhu dingin, suhu panas yang ekstrim juga bisa mengancam tubuh lo. Saat cuaca panas, tubuh akan mengeluarkan cairan untuk mendinginkan suhu. Nah, kalau panasnya ekstrim, lo akan kehilangan banyak sekali cairan. Di luar itu, ada kemungkinan kulit lo juga terbakar. Yang paling parah, bisa sampai kehilangan nyawa.
Terakhir, masih ada ancaman binatang buas seperti harimau, ular, serigala, dan yang lainnya. Hidup tanpa shelter membuat lo menjadi sasaran empuk bagi mereka.
Jadi bisa disimpulkan, tempat berlindung dapat membuat lo tetap merasa aman, secara fisik maupun psikologis. Walaupun lo sakit, adanya shelter akan sangat membantu. Makanya, shelter harus jadi prioritas agar lo bisa tetap bertahan hidup dalam kondisi yang sulit.
Air dan makanan
Image source:
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, lo hanya bisa bertahan hidup sekitar tiga hari tanpa minum dan tiga minggu tanpa makanan. Ini merupakan perkiraan yang artinya masih bisa berubah, tergantung dari faktor-faktor lainnya.
PERSONAL ARTICLE
ARTICLE TERKINI
Source:http://www.indosurvival.com/2018/12/mengenal-rules-of-3-atau-prinsip-angka.html
Please choose one of our links :