Void of Vision Bagikan EP Kejutan CHRONICLES III: UNDERWORLD

Void of Vision resmi merilis album mini alias extended play (EP) ketiganya dari serial EP bertajuk Chronicles mereka, CHRONICLES III: UNDERWORLD. Serial EP ketiga Void of Vision ini dibaikan pada 11 November 2022 sebagai rilisan kejutan untuk pengggemar.

Preview EP ketiga ini dirilis pada bulan Oktober lalu ketika band asal Melbourne yang membengkokkan genre merilis Hell Hell Hell, sebuah trek industrial yang terinspirasi oleh orang-orang seperti Pendulum dan The Prodigy. EP ketiga ini menampilkan dua lagu lainnya, dengan single berikutnya berjudul ASMR.

Dalam siaran pers, vokalis Jack Bergin menjelaskan bahwa ASMR adalah lagu berasap lainnya yang sangat terinspirasi oleh deep-house dan techno. ASMR menjadi lagu pertama yang ditulis Void Of Vision untuk serial Chronicles ini. 

“Saya cukup yakin demo vokal adalah hal pertama yang saya lacak di laptop saya untuk keseluruhan proyek ini,” kata sang vokalis.

Tentang bagaimana trek berkembang selama dua tahun terakhir, Jack Bergin melanjutkan, “Kesederhanaan ASMR tidak pernah berubah dari sana. Kami ingin membuatnya tetap terbuka dan terbuka serta membangunnya dengan hasil akhir yang besar. Namun di saat-saat terakhir dengan trek di studio, kami memutuskan untuk mengubah final sepenuhnya, melawan apa yang awalnya terdengar lebih 'tradisional' Void of Vision, dan memilih untuk menantang diri kami sendiri untuk benar-benar membawanya pulang dan memperkuat ini. suara eksperimental baru kami.”

“Kami mengambil pengaruh dari puncak besar favorit dari beberapa tahun terakhir termasuk The Presets, Channel Tres, dan Nine Inch Nails, serta menyatukan semuanya dalam blender besar yang kacau,” ungkapnya melanjutkan.

EP CHRONICLES III: UNDERWORLD berisi tiga trek, antara lain Hell Hell Hell, ASMR, dan Neue Sicht. Nikmati cadasnya EP terbaru dari Void of Vision berikut ini, Superfriends.

Void Of Vision memulai serial EP Chronicles mereka dengan bagian pertama, CRONICLES I: LUST, pada Oktober 2021 lalu. Serial EP pertamanya itu kemudian diikuti oleh CRONICLES II: HEAVEN pada bulan April 2022. Jika digabungkan, tiga serial EP tersebut membentuk album berisi 12 trek. Ketiganya pun secara resmi menindaklanjuti album kedua band, Hyperdaze tahun 2019, setelah mereka merilis album remix di awal tahun 2021 lalu.

Perilisan EP CHRONICLES III: UNDERWORLD bertepatan dengan tur regional Void of Vision bertajuk Hell Hell Hell yang dimulai pada 11 November 2022 di Hobart, Australia. Kuartet ini bergabung dengan Diamond Construct dan The Beautiful Monument dalam tur tersebut. Perjalanan ini akan menampilkan total 11 pertunjukan hingga 3 Desember 2022 yang ditutup di Caloundra.

Tahun 2023 mendatang, Void Of Vision akan tampil di tiga tanggal perdana Knotfest Australia. Di sana, mereka akan tampil bersama band-band seperti Slipknot, Megadeth, Parkway Drive, Trivium, Northlane, In Flames, Knocked Loose, dan The Story So Far.

Berbicara kepada NME tentang festival tersebut, Jack Bergin mengatakan, “Ini adalah gaya festival yang berbeda, dan menurut saya itulah yang penting tentangnya. Saya telah melihat seperti apa di luar negeri, dan ini semua tentang pengalaman mendalam dan visual yang menyedot kalian ke dunia itu.”

“Kalian melihatnya di semua genre musik lainnya—seperti Splendor In The Grass dan semua festival Tahun Baru—tetapi memiliki pengalaman seperti itu di dunia kita, rasanya sangat istimewa, dan saya pikir orang akan sangat menghargai upaya yang dilakukan. Inilahh Knotfest,” lanjutnya.

Void of Vision sendiri adalah band metalcore asal Melbourne, Australia. Band ini dibentuk pada 2013 silam. Band ini terdiri dari gitaris James McKendrick dan Mitch Fairlie, drummer George Murphy, dan vokalis Jack Bergin. Void of Vision dibentuk pada April 2013 oleh James McKendrick pada gitar utama, Mitch Fairlie pada gitar ritem, George Murphy pada drum, Matt Thompson pada bass dan Jack Bergin pada vokal. 

Pada bulan Mei 2013, band ini merilis debut dua lagu Reflect // Revolt yang diterbitkan sendiri di Bandcamp. Void of Vision telah merilis dua album studio: Children of Chrome (2016) dan Hyperdaze (2019).

Pada tahun 2014, band ini menarik perhatian publik saat merilis video musik untuk single Life//Blood. Diikuti tiga tur di Australia pada akhir 2014. EP debut mereka, Broken // Bones, dirilis pada bulan Oktober 2014. Pada Desember 2014, Void of Vision merilis video musik baru untuk lagu mereka Persist // Perceive dari EP mereka, Broken // Bones, menampilkan Mason Bunt dari band Pridelands. Video musik tersebut berisi cuplikan langsung dari penampilan Void of Vision di The Resolve Tour bersama Hand of Mercy dan Hellions.

Soal style musiknya, Void of Vision digambarkan mengambil pengaruh musik dan lirik mereka dari band-band seperti Parkway Drive, Architects, System of a Down, Rage Against the Machine, dan lain-lain. Genre mereka digambarkan sebagai metalcore, heavy metal, dan djent. Sementara itu, pertunjukan live mereka digambarkan agresif dan tidak menentu.

Image source: https://www.instagram.com/voidofvision/