Yulio Piston: The New Shape Of Jakarta Metal To Come

Kalau di akhir tahun biasanya banyak orang sibuk merangkum daftar rilisan favorit masing-masing, entah itu dalam format single, album, maupun maxi single, satu yang tidak kalah menyenangkan adalah proses dari menunggu apa yang akan keluar lagi ketika memasuki tahun yang baru.

Pada dua feature terakhir, gue menulis deret single dan album terbaik tahun 2022 dari dalam negeri untuk Superfriends. Kali ini, seru rasanya kalau memaparkan beberapa nama yang karya-karya terbarunya begitu dinantikan, setidaknya bagi gue pribadi, dalam tajuk “The New Shape Of Jakarta Metal To Come”.

Mungkin lo bertanya-tanya, Supefriends, kenapa Jakarta atau kenapa lagi-lagi yang harus di highlight berasal dari kota ini. Karena keterbatasan waktu, pengetahuan, daya eksplor, dan masih banyak lainnya, gue sebagai penulis menyarankan lo semua untuk membanjiri kolom komentar di seluruh akun sosial media Supermusic dengan rekomendasi paling menarik dari kota-kota lain atau bebaskan saja dengan apa yang kalian favoritkan.

Jangan ragu-ragu, karena mungkin saja aksi kecil yang Superfriends lakukan tersebut punya peran besar di kemudian hari bagi perkembangan dari satu atau dua unit. 

Gue yang di banyak kesempatan cukup sering beririsan dengan scene kota Jakarta dan bisa menyimak bagaimana perkembangannya secara langsung dan dari dekat, merasa kalau tahun 2023 akan menjadi momen yang harus diselebrasikan.

Karena sesuai dengan bocoran dari kanan juga kiri, sederet nama sudah menyiapkan materi anyar mereka yang tentunya sudah cukup gue nantikan akan seperti apa progresinya.

Selalu menyenangkan memang ketika mengetahui band-band favorit akan mengeluarkan karya lagi, pun ada berdebar kecil pula penasaran yang besar mengiringi rasa tersebut karena hal ini memang tentang cocok atau tidaknya dengan selera pribadi.

Tapi yang jelas, nama-nama pilihan di bawah ini memang memiliki tempat spesial bagi gue lewat hasil karya yang keren, aksi panggung kelas satu dengan jaminan membuat para penontonnya terkagum-kagum, plus pemilihan konsep artistik secara cermat yang menambah salut kepada mereka.

Jadi, tanpa perlu berpanjang lebar lagi, here's the list, Superfriends: 

Pelteras

Kuartet post punk infused death/gothic rock ini akhirnya memutuskan kembali ke arena setelah tertidur cukup panjang. Dalam beberapa panggung terakhir di penghujung tahun 2022 kemarin, mereka membawakan sejumlah lagu baru yang mencengangkan. Sebuah pertanda baik setelah terakhir hanya merilis dua single, Pusaran dan Meranggas sekitar 5 atau 6 tahun lalu.

Pelteras adalah pemandu dansa epilepsi terbaik. Cocok bagi kalian yang menyukai pesta minum anggur di ruangan sempit dengan kumpulan cerita tentang buruk-busuknya hidup yang diputar kencang-kencang lewat pengeras suara hingga menggema ke setiap sudutnya.

Godplant

Sang jawara di liga metal hitam-hijau menggempur pendengarnya lewat dua single, Neraca Rimba dan Caruk di tahun 2022 kemarin. Sludge metal dengan banyak campur aduk elemen yang tetap terdengar gagah. Karena cukup berbeda dengan apa yang mereka bawa di album Turbulensi, tidak sabar menantikan bagaimana album dari Godplant berikutnya yang seharusnya keluar tahun ini.

Sebagai catatan tambahan, sampul dari dua single anyar tersebut memiliki desain yang sama, yang kalau band-band kebanyakan pasti akan memuarakannya ke dalam sebuah rilisan penuh. Semoga saja mereka tidak terlalu lama berada di studio penuh kepulan asap itu.

Morgensoll

Banyak lini dikejutkan oleh Morgensoll sepanjang tahun 2022. Setelah empat single berturut-turut dilepas, Sense Of Belonging, NT/M(o), Till I'm Forgiven, dan Pulse, ada juga pengumuman tentang rangkaian tur Eropa. Lebih spesifiknya, grup sonik ini akan tampil di dunk!fest 2023, pusat perayaan musik non-vokal terbesar seantero jagat.

Seakan ogah kendor, mereka juga membagikan kabar tentang perilisan album penuh perdana di penghujung bulan Januari 2023 mendatang. Dari berbagai determinasi yang mereka lakukan sebelumnya, kumpulan materi terbaru ini menjadi salah satu yang paling layak ditunggu dari segmen post rock/post metal.

Denisa

Bagi penggemar yang pernah menyimak kumpulan single dari Denisa, grace/gore, You Are Not My Savior, Get It Together sampai album bloodbuzz dijamin terkaget-kaget dengan materi baru dari solois wanita paling mentereng di kancah lokal satu ini. Beruntungnya, gue sudah mencuri dengar beberapa di antaranya. Ada banyak perubahan tajam yang diambil. 

Silahkan menerka sendiri bagaimana bentuknya nanti. Kalau lo menaruh perhatian lebih, Denisa sebetulnya sudah memberikan sedikit gambaran lewat beberapa penampilannya bersama Morgensoll di tahun 2022 kemarin, yang juga rencananya akan dipanggungkan di tur Eropa nanti.

Image source: Shutterstock