Graham Potter sedang menghadapi periode yang menentukan di tengah laporan yang bertentangan tentang masa depannya sebagai manajer Chelsea.

Dua pertandingan kedepan The Blues di Stamford Bridge dikabarkan akan menjadi penilaian dirinya.

Musim ini Chelsea berubah dari buruk menjadi lebih buruk selama akhir pekan kemarin dengan kekalahan tandang 2-0 dari Tottenham yang memperpanjang rekor tanpa kemenangan menjadi enam pertandingan, dan memastikan mereka sekarang hanya memenangkan dua pertandingan dalam 15 pertandingan terakhir mereka disemua kompetisi. Sementara itu Chelsea kini fokus untuk memberi Potter  waktu mengawasi proses pembangunan kembali skuat mereka, Dilansir dari The Telegraph, bahwa dia sekarang menghadapi ujian di dua pertandingan berikutnya, dengan pemilik dan pemain senior berada dalam perasaan khawatir dengan kebiasaan kalah mereka. Namun, laporan yang bertentangan dari The Athletic malah mengklaim bahwa Chelsea tidak berencana memecat Potter dan akan terus memberinya waktu untuk mengembalikan Chelsea ke penampilan sebelumnya.

Laporan dar Telegraph juga menyatakan bahwa selain para pemain senior dan pemilik yang khawatir tentang apakah Potter dapat membalikkan keadaan atau tidak, pemain baru terkejut dengan seberapa besar tekanan yang mereka alami semenjak kedatangan mereka ke Stamford Bridge di bursa trasnfer januari kemarin.



 Pemilik Chelsea Todd Boehly yang berada di Stadion Tottenham Hotspur untuk menyaksikan langsung kekalahan atas Spurs dan akan bergabung dengan rekan pemilik lainnya Behdad Eghbali untuk dua pertandingan berikutnya melawan Leeds United dan Borussia Dortmund dimana keduanya Chelsea akan bermain di kandang sendiri. Apapun hasil dari kedua pertandingan tersebut diyakini akan terjadi perubahan di tubuhThe Blues. Meskipun ada banyak simpati dan pengertian untuk situasi Potter karena harus mengelola pasukan yang membengkak seperti itu, 'keputusan yang dipaksakan memicu frustrasi dan kemarahan'. Disisi lain Chelsea harus segera menemukan cara untuk mulai menang dengan cepat jika Potter ingin menyelamatkan pekerjaannya.  Mereka sekarang terjebak di urutan ke-10 di Liga Premier, sekitar 14 poin di belakang Tottenham yang berada di urutan keempat.